Beda Psikoterapi dan Konseling

Definisi Psikoterapi dan Konseling

pengertian psikoterapi:

Menurut Lewis R. Worberg M.D psikoterapi adalah perasaan dengan menggunakan alatalat psikologi terhadap permasalahan yang berasal dari kehidupan emosional dimana seorang ahli secara sengaja menciptakan hubungan profesional dengan pasien yang bertujuan: menghilangkan, mengubah atau menurunkan gejala-gejala yang ada. Memperantarai (perbaikan) pola tingkah laku yang rusak. Meningkatkan pertumbuhan serta perkembangan

Pengertian konseling:

Menurut Herbert M Burks konseling adalah suatu proses yang berorientasikan belajar, dilaksanakan dalam suatu lingkungan sosial, antara seorang dengan seorang yang lain, di mana seorang konselor harus memiliki kemampuan profesional dalam bidang keterampilan dan pengetahuan psikologi. Konselor berusaha membantu klien dengan metode yang sesuai atau cocok dengan kebutuhan klien tersebut dalam hubungannya dengan keseluruhan program, agar individu mempelajari secara lebih baik mengenai dirinya sendiri dan belajar bagaimana memanfaatkan pemahaman mengenai dirinya untuk memperoleh tujuan-tujuan hidup yang lebih realistis, sehingga klien dapat menjadi anggota dari masyarakat yang berbahagia dan lebih produktif.

Perbedaan Psikoterapi dan Konseling

Psikoterapi dilakukan untuk menghadapi seseorang yang perlu direkontruksi struktur kepribadaiannya oleh karena itu psikoterapi bersifat menyembuhkan. Psikoterapi lebih berhubungan dengan lembaga kesehatan, oleh karena dibutuhkan pengaturan tempat dan suasana yang khusus untuk melakukan psikoterapi.

konseling dikatakan sebagai proses yang lebih intensif berhubungan dengan upaya membantu orang normal untuk mencapai tujuannya agar berfungsi lebih efektif. Konseling berkaitan dengan pencegahan. Kemudian Kegiatan untuk melakukan konseling dilaksanakan di sekolah atau lembaga atau biro khusus atas praktik pribadi.

Letak Perbedaan Psikoterapi dan Konseling

a.       Konseling:

1.      Konseling dilakukan untuk klien

2.      Konseling digunakan untuk gangguan yang kurang serius

3.      Konseling digunakan untuk mengatasi masalah: jabatan, pendidikan

4.      Konseling berhubungan dengan pencegahan

5.      Konseling untuk lingkungan pendidikan dan nonmedis

6.      Konseling berhubungan dengan kesadaran

7.      Konseling untuk metode pendidikan.

b.      Psikoterapi:

1.      Psikoterapi dilakukan untuk pasien

2.      Psikoterapi digunakan untuk gangguan yang serius

3.      Psikoterapi digunakan untuk mengatasi masalah kepribadian dan pengambilan keputusan

4.      Psikoterapi berhubungan dengan penyembuhan

5.      Psikoterapi untuk lingkungan medis

6.      Psikoterapi berhubungan dengan ketidaksadaran

7.      Psikoterapi untuk metode penyembuhan

Fungsi dan Tujuan Psikoterapi dan Konseling

Psikoterapi dan konseling mempunyai fungsi dan tujuan yang berbeda sebagai berikut:

Fungsi dan tujuan psikoterapi:

Psikoterapi dilakukan untuk menghadapi seseorang yang perlu direkontruksi struktur kepribadiannya, oleh karena itu psikoterapi membutuhkan waktu yang lama. Karena psikoterapi berhubungan dengan upaya merekonstruksi seseorang dan perubahan yang lebih besar pada struktur kepribadian.

Fungsi dan tujuan konseling:

Konseling dikemukakan sebagai proses yang lebih intensif berhubungan dengan upaya membantu orang normal untuk mencapai tujuannya agar berfungsi lebih efektif. Konseling bertujuan untuk meningkatkan keterampilan untuk menghadapi sesuatu, menentukan keputusan dan meningkatkan hubungan antar perorangan.

DAFTAR PUSTAKA:

Gunarsa, S. D. (2007). Konseling dan Psikoterapi. Jakarta: Gunung Mulia.

Sukardi, D. K. (1985). Pengantar Teori Konseling : Suatu Uraian Ringkas. Jakarta: Ghalia Indonesia.